Pandeglang merupakan wilayah administrasi Provinsi Banten. Bentang alamnya berupa pegunungan, pedesaan, perkotaan, dan pesisir. Beberapa desa di daerah ini berbentuk pulau kecil yang mengapung di lautan. Konon, pulau tersebut memiliki panorama indah yang tiada duanya. Tak mengherankan, Pandeglang pun kerap menjadi destinasi wisata favorit.
Tempat wisata di Pandeglang cukup beragam; mulai dari pantai indah, pegunungan sejuk, pulau, hingga kebun binatang. Akses menuju ke sana juga tergolong mudah. Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi atau bus antar kota. Jadi, tempat wisata di Pandeglang mana sajakah yang wajib dikunjungi? Ini rekomendasinya!
1. Pulau Peucang
Pulau Peucang terletak di Selat Panaitan, tepatnya di Kecamatan Sumur. Luas pulau ini adalah sekitar 450 hektare. Untuk menuju ke tempat wisata di Pandeglang ini, pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun bus. Lama perjalanan kurang lebih 5 jam hingga ke Dermaga Sumur (Tanjung Lesung Resort). Dari sini, Anda harus naik perahu selama 2-3 jam dengan tarif Rp 800 ribu sampai Rp 1 juta rupiah per rombongan.
Tiba di Pulau Peucang, pengunjung akan disuguhi lanskap pantai yang menakjubkan. Pasir putih, laut biru jernih, serta perbukitan hijau yang merupakan kolaborasi panorama paling mengagumkan di tempat wisata di Pandeglang yang satu ini. Anda bisa melakukan beberapa kegiatan di kawasan ini, antara lain snorkeling, trekking, dan menyaksikan gerombolan rusa.
Selain rusa, di Pulau Peucang juga terdapat monyet ekor panjang. Satwa endemik tersebut tinggal dan beraktivitas di pepohonan. Namun, kerap bersembunyi ketika dihampiri manusia. Hewan yang tidak kalah menarik adalah merak. Jika beruntung, Anda bisa melihat merak hijau; salah satu spesies burung yang tergolong langka.
2. Pantai Carita
Apakah Anda ingin menyaksikan keindahan Gunung Krakatau? Pantai Carita adalah salah satu tempat terbaik untuk menikmati panorama tersebut. Terletak di pesisir barat, tempat wisata di Pandeglang ini berhadapan langsung dengan Selat Sunda. Itulah sebabnya, tepi dari Pantai Carita tergolong landai dengan deru ombak yang tidak terlalu besar.
Perjalanan ke Pantai Carita dapat ditempuh dengan menggunakan bus, mikrobus, atau kendaraan pribadi. Jarak tempat wisata tersebut dari pusat Kabupaten Pandeglang adalah sekitar 67 km. Kalau Anda berangkat dari Jakarta, bisa lewat Tol Jakarta-Merak. Rute lain, yaitu melalui Pandeglang dan Labuan. Namun, harus hati-hati karena kondisi jalannya rusak dan berlubang.
Tiba di gerbang pantai, setiap alat transportasi akan dikenai biaya tiket masuk. Untuk bus, tarifnya kurang lebih Rp400.000-700.000. Sementara, untuk kendaraan pribadi beroda empat, wajib membayar Rp150.000 per unit.
Banyak kegiatan yang bisa dilakukan pengunjung di Pantai Carita, antara lain bermain jet ski, banana boat, dan selancar. Jika ingin menikmati pemandangan taman bawah laut Carita, tersedia fasilitas snorkeling. Selain itu, Anda juga dapat menyaksikan keindahan panorama matahari tenggelam di ufuk barat.
3. Taman Nasional Ujung Kulon
Gelar sebagai Natural World Heritage Site memang layak disandang Taman Nasional Ujung Kulon. Pasalnya, kawasan wisata ini menyuguhkan tiga ekosistem, yaitu daratan, laut, dan pantai. Wilayah daratan terdiri dari Gunung Honje, Semenanjung Kulon, serta dua pulau kecil.
Sementara itu, area laut meliputi terumbu karang dan padang lamun. Kawasan yang tidak kalah menarik adalah pantainya. Di zona ini, Pengunjung bisa menikmati suasana hutan pantai dan mangrove. Eksosistem pesisir tersebut ditumbuhi beberapa jenis vegetasi, antara lain pes-caprae, katang-katang, jukut kiara, tarum laut, serta pandan bidur.
Panorama Taman Nasional Ujung Kulon akan semakin menarik jika masuk ke area belantaranya. Pengunjung bisa melihat keunikan badak bercula satu, owa jawa, dan anjing hutan. Tak hanya itu, satwa endemik jenis burung, amfibi, serta insekta pun mendiami kawasan Ujung Kulon.
Supaya bisa masuk ke Taman Nasional Ujung Kulon, Anda harus membeli tiket masuk senilai Rp5.000-7.500 per orang. Biaya tersebut belum termasuk untuk kegiatan di sekitar area, seperti berkemah, menjelajahi hutan, atau memancing. Karena itu, persiapkan tenaga dan bujet secukupnya agar dapat menyusuri seluruh zona yang ditawarkan tempat wisata di Pandeglang ini.
4. Curug Putri Tahura
Little Green Canyon; itulah julukan untuk Curug Putri Tahura (Taman Hutan Raya). Kontur alam di kawasan tersebut sangat mirip dengan objek wisata Green Canyon di Ciamis; berupa aliran sungai diapit tebing batu raksasa. Airnya hijau bercampur putih sehingga tercipta gradasi warna yang indah. Sepanjang tebing terdapat aneka flora dan rerumputan.
Curug Putri Tahura terletak di Carita, Pandeglang. Akses ke Carita cukup mudah; bisa dengan bus atau kendaraan pribadi. Lama perjalanan dari ibu kota Pandeglang ke Carita adalah sekitar 4 jam. Tiba di kawasan Tahura, alat transportasi hanya boleh masuk sampai ke batas trekking. Setelah itu, pengunjung harus berjalan kaki melintasi jalur penjelajahan.
Sepanjang jalan, pengunjung akan disuguhi pemandangan hutan, pepohonan, dan beberapa satwa liar. Kurang lebih satu jam setelah berjalan kaki, Anda harus menelusuri jalur sungai dengan kedalaman 2 meter. Bagi yang tidak bisa berenang, diperbolehkan memakai pelampung. Lima menit kemudian, panorama Curug Putri mulai terlihat. Rasa lelah itu pun tergantikan sepenuhnya oleh tempat wisata di Pandeglang ini.
5. Pulau Umang
Anda butuh tempat romantis untuk berbulan madu? Pulau Umang bisa menjadi pilihan lokasi terbaik. Terletak di pesisir barat Pulau Jawa, kawasan tersebut menawarkan suasana damai, sejuk, serta panorama laut yang memukau. Pengunjung pun akan dimanjakan dengan layanan dan fasilitas eksklusif di pulau kecil nan eksotis ini.
Pulau Umang bisa dicapai dengan berkendara selama kurang lebih 3-4 jam dari ibu kota Pandeglang ke Pantai Sumur. Akses jalan menuju tempat wisata di Pandeglang ini cukup nyaman dan sudah beraspal. Setelah tiba di pantai tersebut, pengunjung harus melanjutkan menyeberangi lautan. Alat transportasi yang digunakan adalah speed boat.
Lama perjalanan ke Pulau Umang hanya sekitar 5-8 menit. Ketika speed boat menepi, pengunjung harus turun dan memasuki gerbang yang berbentuk umang-umang. Dari sini, Anda bisa melihat dengan jelas, beberapa cottage, rumah makan, hingga area olahraga air.
6. Kampung Wisata CAS Waterpark
Terletak di jantung kota, Kampung Wisata CAS Waterpark kerap dijadikan destinasi favorit saat liburan. Pasalnya, di tempat wisata di Pandeglang tersebut pengunjung bisa menikmati aneka wahana dengan tarif terjangkau. Pun karena lokasi CAS Waterpark bisa dicapai dalam waktu 10 menit dari alun-alun.
CAS Waterpark menghadirkan 12 wahana, antara lain Kolam Bola, Gurita, Karang Kitri, GUPI, Perahu Petualang, Pinisi, Sepeda Layang, Mini Train, dan Motor Bakery Anak. Ada pula zona Rumah Hantu Benteng Perjuangan, Alap-Alap Baduy Roller Coaster, Film 4 Dimensi, dan Komidi Putar. Selain itu, tersedia fasilitas taman flora dan fauna, gazebo, serta kamar ganti.
Penasaran dengan keunikan wahana di CAS Waterpark? Anda bisa datang setiap hari mulai pukul 07.00-17.00 WIB. Jika berkunjung pada hari Senin-Jumat, tarif tiket masuknya hanya Rp20.000 per orang. Sementara itu, saat akhir pekan, biayanya bertambah menjadi Rp30.000. Namun, pengunjung masih harus membayar Rp5.000-20.000 untuk menjajal satu wahana.
7. Pantai Tanjung Lesung
Tanjung Lesung merupakan sebuah pantai berpasir putih dan berombak kecil. Luas kawasan pantai dengan bentuk melengkung mirip lumpang penumbuk padi ini adalah sekitar 150 hektare. Beberapa bagian dari tempat wisata di Pandeglang ini ditumbuhi pepohonan hijau sehingga menciptakan perpaduan pantai yang indah. Di samping itu, tersedia jembatan kayu yang memanjang ke tengah laut sebagai tempat menikmati pemandangan.
Tanjung Lesung memiliki kontur landai dengan garis pantai mencapai 15 km. Kondisi tersebut sangat menguntungkan karena pengunjung bisa melakukan berbagai macam kegiatan. Mulai dari duduk di tepi pantai, voli pantai, memancing, bermain banana boat, hingga menjajal jet ski. Tidak hanya itu, Anda pun diperbolehkan menyelam ke dasar laut untuk melihat keindahannya.
Tertarik untuk berkunjung ke Tanjung Lesung? Anda dapat memulai perjalanan dari Kota Serang, Banten. Jika tidak ada hambatan, lama perjalanan hanya akan memakan waktu sekitar 2 jam dengan kendaraan pribadi. Pun bisa menaiki bus yang bertujuan ke Terminal Labuan. Dari sini, pengunjung harus menyewa ojek atau taksi untuk mengantar ke lokasi pantai.
8. Curug Gendang
Meski termasuk jarang dikunjungi manusia, Curug Gendang memiliki panorama indah. Air terjun ini terletak di Desa Sukarame dengan ketinggian tempat mencapai 170 meter di atas permukaan laut. Kawasan tersebut dikelilingi tebing bebatuan yang tinggi dan pada bagian tengahnya terdapat cekungan berisi air.
Tinggi curug ini adalah sekitar 7 meter dengan kedalaman 13 meter. Uniknya, suara debit airnya menyerupai alat musik tradisional Jawa; gendang atau tambur. Pengunjung bisa melakukan beberapa aktivitas di bawah air terjun, seperti misalnya berenang, mandi, serta melompat dari tebing ke kolam.
Untuk mencapai tempat wisata di Pandeglang ini, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi. Alat transportasi ini boleh dibawa hingga jarak 3 km dari lokasi air terjun. Setelah itu, semua pengunjung harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki. Medan yang dilintasi berupa hutan, jalan menanjak, serta tebing curam. Soal keamanan, tak perlu khawatir karena di kawasan tersebut sudah disediakan jalur khusus pejalan kaki.
9. Pulau Dua
Pulau Dua membentang seluas 30 hektare dengan panorama laut lepas. Kawasan ini merupakan cagar alam yang melindungi beragam jenis burung. Ratusan spesies dari berbagai negara pun kerap menyambangi pulau tersebut. Pesona panorama di tempat wisata ini akan semakin terlihat saat burung-burung terbang bebas di atas lautan biru.
Selain dihuni aneka burung, Pulau Dua juga memiliki vegetasi hutan bakau. Beberapa jenis pohonnya, antara lain ketapang, dada, cangkring, dan kepuh. Ada pula tumbuhan hutan tropis yang membentuk ekosistem di pulau ini.
Untuk mencapai lokasi Pulau Dua, Anda harus menempuh perjalanan ke Desa Sawah Luhur. Jarak desa ini dengan Kabupaten Pandeglang adalah sekitar 129 km. Waktu tempuhnya kurang lebih 4 jam jika arus lalu lintas lancar.
10. Rawa Dano
Berbicara tentang tempat wisata di Pandeglang memang tidak ada habisnya. Daerah ini menyimpan beragam destinasi menawan yang belum banyak dijamah manusia. Salah satunya adalah Rawa Dano. Objek rekreasi alam tersebut memiliki luas sekitar 2.500 meter persegi. Sebagain besar areanya berbentuk danau dan hutan belantara.
Selain ditumbuhi aneka flora, pun terdapat berbagai jenis fauna. Kera merupakan spesies yang paling sering terlihat berkeliaran di kawasan tersebut. Mereka sering kali terlihat melompat dari pohon ke pohon. Ketika ada manusia datang, gerombolan kera ini kerap mengintip. Pemandangan tersebut bisa Anda lihat dengan jelas saat menyusuri danau dengan menaiki perahu kayu.
Tidak hanya kelompok primata yang mendiami Rawa Dano. Lebih dari 250 burung pun menghuni wilayah ini. Mereka membentuk populasi dan hinggap di pepohonan. Namun, berhati-hatilah saat menelusuri area satwa unggas tersebut. Mungkin, Anda pun bertemu dengan kawanan buaya atau ular yang tiba-tiba melintas di jalanan.
Untuk menikmati pemandangan eksotis di Rawa Dano, Anda tak perlu membeli tiket masuk. Namun, harus mengeluarkan dana sekitar Rp250.000 sebagai biaya sewa perahu sekaligus pemandunya. Tertarik?