Liburan ke Cianjur? Mengapa tidak? Selain Bandung, Cianjur merupakan salah satu kota di Jawa Barat yang menjadi favorit para wisatawan saat musim liburan tiba. Bukan hanya karena udaranya yang bersih dan sejuk, Cianjur juga memiliki destinasi wisata menarik yang wajib dikunjungi. Penasaran? Yuk, kita intip daftar tempat wisata di Cianjur yang wajib dikunjungi.
1. Taman Nasional Gunung Gede Pangrango
Di kawasan Cibodas, Cianjur, kamu akan menemukan wisata Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, yang juga masih berlokasi di lereng gunung tersebut. Keindahannya terletak pada keanekaragaman ekosistem yang ada pada tempat wisata di Cianjur tersebut, meliputi tanaman jenis montana, sub-montana, sub-alpin, danau, rawa, dan sabana.
Di tempat wisata di Cianjur ini terdapat pohon raksasa “Rasamala”, pohon jamuji, puspa, bunga edelweis, violet, cantigi, dan lain sebagainya. Tidak hanya itu saja, kamu juga bisa mengajak si kecil untuk lebih mengenal beragam satwa liar seperti kepik raksasa, kumbang, macan tutul, kijang, pelanduk, sigung, dan lebih dari 100 jenis mamalia lainnya.
Taman Nasional ini diapit oleh dua gunung berapi yakni Gunung Gede dan Gunung Pangrango. Di sekelilingnya terdapat hutan hujan tropis sebagai tempat konservasi flora dan fauna. Jika ditempuh dari ibu kota, perjalanan akan memakan waktu selama kurang lebih 2.5 jam.
2. Mendaki Gunung Gede-Pangrango
Bagi pencinta olahraga luar ruangan, berkunjung ke Cianjur akan lebih berkesan dengan mendaki Gunung Gede-Pangrango. Dengan ketinggian 3000 meter di atas permukaan laut, menelusuri jalur pendakian akan terasa cukup menantang, apalagi sepanjang perjalanan kamu akan dikelilingi oleh pohon-pohon rindang, serta udara dingin yang menyejukkan.
Jika mendaki melalui jalur Cibodas, kamu akan menemukan air terjun Cibeureum, dan sumber mata air panas yang sering menjadi lokasi beristirahat para pendaki. Saat melewati persimpangan antara jalur Gunung Gede dan Gunung Pangrango, para pendaki akan menemukan sebuah kandang badak – ada juga tanjakan dengan kemiringan yang cukup curam. Saat melalui jalur ini, pengelola setempat telah menyiapkan pancang tali untuk pegangan.
Mendekati puncak, pemandangan yang terhampar di depan mata jauh lebih memesona. Jika cuaca sedang tidak bersahabat, ada baiknya untuk tidak melanjutkan pendakian. Sebaliknya, kamu bisa berkemah di Alun-Alun Suryakancana yang memiliki lapangan luas, dengan rerumputan dan bunga-bunga edelweis yang tumbuh subur.
3. Kebun Raya Cibodas
Masih berlokasi di kawasan wisata Gunung Gede-Pangrango, Kebun Raya Cibodas menawarkan keindahan alam lain untuk dinikmati saat liburan bersama keluarga. Tepatnya berada di ketinggian sekitar 1.275 mdpl, suhu udara di tempat wisata di Cianjur ini cenderung sejuk, yakni sekitar 17 sampai 27 derajat Celsius.
Pada awalnya, kawasan dengan luas 80 hektare ini ditujukan sebagai pekebunan kina oleh seorang ahli botani dari Belanda. Sayangnya, struktur tanah dan cuaca yang basah tidak cocok untuk menumbuhkan pohon tersebut. Akhirnya, Kebun Raya Cibodas dirancang untuk ditanami vegetasi khas dataran tinggi basah.
Beragam aktivitas menarik bisa dilakukan jika kamu berkunjung ke Kebun Raya Cibodas. Ajak si kecil untuk mengenal aneka ragam flora, dengan jumlah lebih dari 1.206 jenis tanaman yang tumbuh di sini. Selain itu, tempat wisata di Cianjur ini juga memiliki rumah kaca yang menyimpan koleksi lebih dari 4.000 tanaman, mulai dari kaktus, anggrek, dan tanaman langka lainnya.
Untuk menjangkau kawasan wisata, kamu harus menempuh perjalanan sekitar 90 menit dari Jakarta melalui jalur Bogor-Puncak-Cianjur. Bagi yang menumpang kendaraan umum, wisatawan bisa menaiki angkot dengan trayek Cipanas-Rarahan-Cibodas.
4. Curug Cikondang
Terletak di Desa Sukadana, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, curug atau air terjun Cikondang adalah tempat wisata di Cianjur yang wajib dikunjungi selanjutnya. Jika dilihat, air terjun ini memiliki kontur batuan berundak-undak, sehingga menciptakan visual yang menakjubkan, berbeda dari air terjun kebanyakan. Bahkan, ada juga yang mengatakan bahwa Curug Cikondang adalah minatur dari air terjun Niagara yang ada di Amerika Serikat.
Bagi petualang yang datang dari luar kota, lokasi air terjun ini sangat cocok untuk menenangkan diri dari hiruk-pikuk dan kesibukan sehari-hari. Begitu sampai di lokasi, kamu akan disambut oleh gemuruh air yang cukup deras, dengan ketinggian kira-kira 50 meter, serta lebar air terjun yang mencapai 30 meter. Di musim hujan, debet air yang mengalir akan lebih banyak dan udara di sekitar pun menjadi lebih sejuk.
Untuk menuju ke lokasi air terjun, wisatawan bisa datang melalui jalur Jl. Raya Cianjur-Sukabumi, atau melalui rute Warung Kondang-Lampegan. Dari pusat kota Cianjur, air terjun ini berjarak sekitar 37 km jauhnya.
5. Telaga Biru
Jika kamu berkesempatan melewati Jalan Raya Cibodas, Cipanas, Kabupaten Cianjur, sempatkanlah untuk mampir ke Telaga Biru. Tempat wisata di Cianjur ini masih termasuk ke dalam kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, tepatnya sekitar 1.5 km dari pintu gerbang wisata konservasi tersebut.
Telaga biru adalah salah satu objek wisata andalan di Cianjur yang cocok untuk melepas penat. Bagi wisatawan yang mencari ketenangan, berlibur di kawasan wisata ini merupakan pilihan yang paling pas. Dinamakan telaga biru karena air yang ada di tempat wisata di Cianjur ini memiliki warna biru yang sangat kontras dengan pepohonan hijau di sekitarnya. Namun, ada kalanya warna air berubah cokelat atau hijau, menyesuaikan dengan siklus vegetasi yang hidup di dalamnya.
Telaga dengan luas sekitar 500 meter persegi tersebut bisa dinikmati setelah menempuh perjalanan melalui jalan setapak dengan lebar 2-3 meter. Kamu juga akan menemui batuan yang disusun rapi di sepanjang jalan, lengkap dengan gazebo berukuran 12 meter persegi untuk beristirahat.
6. Situs Gunung Padang
Ditilik dari sejarahnya, Situs Gunung Padang merupakan salah satu lokasi peninggalan zaman prasejarah tertua di dunia. Tepatnya berlokasi di Dusun Gunungpadang, Desa Karyamukti, Kabupaten Cianjur, kawasan ini merupakan situs peninggalan zaman Megalithikum terbesar di Jawa Barat.
Berwisata ke Situs Gunung Padang bisa membuat kamu lebih tahu tentang sejarah manusia zaman dulu, dari sisa-sisa bangunan yang tampak di sekitarnya. Bahkan, menurut penelitian para ahli, bangunan yang terdapat di bawah situs Gunung Padang memiliki usia yang lebih tua dari piramida Giza di Mesir.
Rute menuju tempat wisata di Cianjur ini tidaklah sulit. Jika ditempuh dari kota Jakarta, kamu bisa mengambil jalur menuju Puncak, Bogor atau jalur alternatif Jonggol menuju kawasan Kota Cianjur. Dari pusat kota, situs Gunung Padang berjarak sekitar 45 km. salah satu daya tarik utama tempat wisata ini adalah sumur Cikahuripan. Konon, air sumur yang segar tersebut dipercaya mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit lahir dan batin.
7. Curug Ciismun
Tempat wisata air terjun banyak tersebar di kabupaten Cianjur, salah satunya adalah curug Ciismun. Berlokasi di kaki Gunung Pangrango, air terjun yang satu ini memiliki pemandangan alam yang indah, serta udara yang sejuk. Banyak wisatawan yang datang ke tempat wisata di Cianjur ini untuk sekadar bermain air atau berfoto di lokasi.
Curug Ciismun berada pada ketinggian 1275 mdpl dengan atmosfer dingin khas pegunungan. Aliran airnya memiliki ketinggian sekitar 25 meter, yang akhirnya bermuara di sebuah kolam jernih di bawahnya dengan diameter sekitar 5 meter.
Untuk menuju kawasan objek wisata, pengunjung bisa berkendara sekitar 23 km dari pusat kota Cianjur menuju kawasan Kebun Raya Cibodas sampai di pertigaan Paregrejen. Dari sana, kamu harus melanjutkan perjalanan sekitar 15 menit untuk mencapai pintu gerbang.
8. Kota Bunga
Siapa sangka sebuah kota kecil di Jawa Barat memiliki tempat wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi? Objek wisata kota bunga atau yang sering dijuluki Little Venice ini memiliki desain konsep yang unik, yakni menyerupai Kota Venesia di Italia. Suasana perkebunan bunga yang sangat luas dipadukan dengan kesejukan alam ala Cianjur bisa membuat betah setiap wisatawan yang datang.
Salah satu daya tarik utama yang digandrungi para turis di tempat wisata di Cianjur ini adalah gondola. Layaknya di Venesia, kamu akan dibawa menyusuri sungai dan melihat arsitektur bangunan yang dibuat semirip mungkin dengan kota aslinya. Tapi, jangan berharap ada nyanyian ala opera di sana, ya. Kebun bunga yang luas juga kerap menjadi incaran para turis yang datang. Jika lelah, kamu tidak perlu kuatir karena ada deretan kafe dan restoran yang menjual aneka jajanan pengganjal perut.
Selain menaiki gondola, wisatawan yang datang juga bisa mengunjungi miniatur ikon dan landmark kota-kota lain di dunia seperti misalnya Kuil Itsukushima di Jepang, patung Merlion di Singapura, Dunia Fantasi di Jakarta, dan sebagainya. Kamu juga bisa menjajal permainan yang disediakan pihak pengelola seperti banana boat, sepeda air, bubble ball, perahu karet, dan kapal mississipi.
9. Pantai Jayanti
Setelah menjelajahi wilayah pegunungan, kini saatnya untuk mampir ke kawasan pantai yang ada di Cianjur. Pantai Jayanti memang tidak se-populer pantai lain di Jawa Barat seperti misalnya Pantai Pangandaran, namun panorama alam di sini tidak kalah cantiknya. Berada di kawasan Cianjur Selatan, tepatnya di Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun, pengunjung bisa menikmati semilir angin diiringi dengan suara debur ombak.
Karena belum banyak wisatawan yang mengetahui lokasi pantai ini, suasana di sekitar tempat wisata di Cianjur ini cenderung masih sepi dan tenang. Meski demikian, wisatawan tidak disarankan untuk berenang atau bermain air di sini, karena ombak yang cukup besar. Karang-karangnya juga menjadi daya tarik utama, tempat para turis biasa berfoto sambil menikmati panorama matahari terbenam di sore hari.
Pantai Jayanti juga merupakan tempat berlabuhnya kapal-kapal nelayan tradisional dari desa sekitar. Dari sana, kamu bisa berkunjung ke objek wisata pantai lainnya yaitu Pantai Batu Kukumbung.
10. Danau Leuwi Soro
Jauh masuk ke dalam kota Cianjur, terdapat sebuah objek wisata alam yang masih tersembunyi. Danau Leuwi Soro namanya. Danau ini terletak di Kecamatan Pagelara, Cianjur Selatan, atau sekitar 66 km dari pusat kota Cianjur. Meski lokasinya terpencil, wisatawan lokal sering mengunjungi tempat wisata di Cianjur ini saat akhir pekan untuk menghabiskan waktu.
Danau Leuwi Soro memiliki air berwarna hijau dengan bentuk persegi hampir sempurna. Meskipun kecil dan dangkal, air di sini tidak pernah surut saat musim kemarau tiba. Di sekeliling danau, terdapat pepohonan yang hijau dan cukup lebat, sehingga membuat atmosfer di tempat wisata di Cianjur ini begitu sejuk dan terkesan rindang. Seringkali, wisatawan yang datang akan menghabiskan waktunya dengan duduk-duduk di pinggir danau sambil mengobrol, atau berfoto dengan latar pemandangan yang indah.
Soal fasilitas, Danau Leuwi Soro memiliki fasilitas berupa tempat parkir, musala, kamar mandi, serta penginapan.